
Naples, Italia: Kota Sejarah, Budaya, dan Keindahan yang Tak Terlupakan
Di antara deretan kota-kota ikonik di Italia, nama Naples—atau Napoli dalam bahasa Italia—seringkali masih terdengar asing bagi banyak wisatawan pemula. Padahal, kota ini adalah salah satu permata Italia yang sarat dengan sejarah, kebudayaan, serta kekayaan arsitektur dan kuliner yang menakjubkan.
Naples bukan hanya iam-love.co gerbang menuju Pulau Capri, Pantai Amalfi, dan situs legendaris Pompeii, tapi juga sebuah kota yang memiliki identitas kuat dan kepribadian yang hidup. Berada di selatan Italia, Naples memadukan suasana Mediterania dengan peninggalan sejarah Romawi, Yunani, dan Spanyol. Kota ini adalah surga bagi para pencinta sejarah, pecinta kuliner, dan wisatawan yang ingin merasakan “jiwa” Italia yang sesungguhnya.
Berikut ini penjelasan lengkap tentang apa yang membuat Naples begitu menarik dan layak dijelajahi.
1. Sejarah Kuno yang Hidup di Setiap Sudut Kota
Naples adalah salah satu kota tertua di Eropa, didirikan oleh bangsa Yunani sekitar 2.800 tahun yang lalu dengan nama “Neapolis” yang berarti “kota baru.” Setelah itu, kota ini mengalami berbagai periode kekuasaan: dari Romawi, Bizantium, hingga Bourbon. Pengaruh dari tiap zaman masih dapat ditemukan hingga kini dalam bentuk bangunan, seni, dan gaya hidup masyarakatnya.
Kawasan Centro Storico (Kota Tua Naples) bahkan telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Di sana, wisatawan bisa menyusuri lorong-lorong sempit dengan bangunan yang tampak tak berubah sejak abad pertengahan. Gereja-gereja kuno, kastil besar, dan reruntuhan Romawi tersebar di antara toko roti, pasar tradisional, dan kafe-kafe kecil yang ramai.
2. Warisan Arsitektur dan Landmark Bersejarah
Naples memiliki banyak bangunan megah dan situs bersejarah yang membuat pengunjung serasa berjalan di dalam buku sejarah. Beberapa landmark paling ikonik meliputi:
-
Castel dell’Ovo: Kastil tepi laut tertua di kota, berdiri sejak zaman Romawi dan dikelilingi oleh panorama Teluk Naples yang indah.
-
Castel Nuovo (Maschio Angioino): Benteng besar bergaya gotik yang menjadi simbol kekuasaan kerajaan di masa lalu.
-
Palazzo Reale (Istana Kerajaan Naples): Tempat tinggal keluarga kerajaan Bourbon, dengan interior megah dan taman yang menghadap laut.
-
Katedral Naples (Duomo di San Gennaro): Rumah bagi relik Santo Gennaro, pelindung kota Naples, yang dikenal dengan mukjizat darah keringnya.
Tak hanya itu, Naples juga memiliki Napoli Sotterranea, yaitu jaringan bawah tanah yang digunakan sejak zaman Yunani Kuno, dan kini dapat dikunjungi dalam tur yang menegangkan sekaligus mendidik.
3. Surganya Pecinta Kuliner: Kota Asal Pizza
Siapa yang tidak kenal pizza? Namun, tidak semua orang tahu bahwa pizza lahir di Naples. Pizza Margherita yang ikonik—dengan saus tomat, mozzarella, dan daun basil—diciptakan pertama kali di sini sebagai penghormatan pada Ratu Margherita dari Savoy pada abad ke-19.
Di Naples, pizza bukan sekadar makanan, tetapi bagian dari budaya. Restoran seperti L’Antica Pizzeria da Michele, yang berdiri sejak tahun 1870, terkenal sebagai tempat suci bagi para pencinta pizza. Harga makanan pun relatif terjangkau, sehingga Anda bisa menikmati hidangan otentik Italia tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Tak hanya pizza, Naples juga terkenal dengan sfogliatella (kue lapis berisi ricotta), pasta alla genovese, dan kopi espresso yang sangat kuat. Kota ini bahkan memiliki budaya “suspended coffee” atau caffè sospeso, di mana seseorang membayar dua kopi: satu untuk dirinya dan satu lagi untuk orang tak mampu.
4. Kedekatan dengan Situs Wisata Dunia
Salah satu keuntungan besar dari mengunjungi Naples adalah lokasinya yang strategis. Kota ini adalah titik awal yang ideal untuk menjelajahi banyak destinasi terkenal:
-
Pompeii dan Herculaneum: Kota-kota kuno yang terkubur oleh letusan Gunung Vesuvius pada tahun 79 M, kini menjadi situs arkeologi paling terkenal di dunia.
-
Gunung Vesuvius: Salah satu gunung berapi aktif yang bisa didaki, menawarkan pemandangan spektakuler ke Teluk Naples.
-
Pulau Capri: Pulau eksklusif dengan pemandangan tebing dramatis dan gua biru (Blue Grotto) yang memesona.
-
Pantai Amalfi dan Sorrento: Lokasi romantis dengan jalan pesisir yang berkelok dan penuh pemandangan dramatis.
Semua tempat ini bisa dijangkau hanya dalam waktu 30 menit hingga satu jam perjalanan dari Naples.
5. Budaya dan Kehidupan Lokal yang Penuh Warna
Naples terkenal dengan warganya yang hangat, ekspresif, dan penuh semangat. Jalanan di kota ini hidup dengan suara musik, aroma makanan, dan percakapan cepat dalam dialek Neapolitan. Pasar seperti Mercato di Poggioreale atau Via Pignasecca menawarkan pengalaman otentik berbelanja layaknya warga lokal.
Di bidang seni, Naples juga merupakan rumah bagi Teatro di San Carlo, salah satu opera tertua di dunia yang masih aktif hingga kini. Selain itu, kota ini memiliki banyak museum, galeri seni, dan pameran yang memperlihatkan warisan budaya lokal.
Kesimpulan: Naples adalah Italia yang Sesungguhnya
BACA JUGA: 5 Kota di Indonesia dengan Kuliner yang Mendunia
Jika Roma adalah simbol kekaisaran, Florence adalah kota seni, dan Milan adalah pusat fashion, maka Naples adalah jiwa dari Italia. Kota ini mungkin tidak selalu bersih dan teratur, tetapi justru di sanalah letak pesonanya—Naples menawarkan keaslian dan kehangatan yang sulit ditemukan di kota-kota Eropa lainnya.
Dengan perpaduan sejarah yang luar biasa, warisan kuliner tak tertandingi, pemandangan yang menakjubkan, serta akses mudah ke situs wisata utama, Naples adalah destinasi yang wajib dikunjungi oleh siapa saja yang ingin menyelami jantung Italia sejati.